"Hanya sekedar bertanya..."
"Hanya sekedar bertanya..."
Menyikapi rencana PSBB PARSIAL yang akan diberlakukan Rabu (6/5/2020) di 6 kecamatan dari 17 kecamatan yang ada di dayeuh ini. Langkah ini di ambil sebagai pencegahan & penanggulangan C-19.
Perkenankanlah kuring selaku salah satu rahayat di dayeuh ini menyampaikan apresiasi & ucapan terima kasih atas semua upaya yang telah dilakukan...
Dan perkenankan pula kuring untuk mempertanyakan beberapa hal... Dan siapapun boleh menjawab (kalau berkenan)....
1. Apakah rencana di atas sudah melalui tahapan analisa kajian yang matang kah.?
Mengapa berlaku di 6 kecamatan saja.. apakah semuanya berdasarkan data progres penyebaran
yang senantiasa di info kan....?
2. Kalau memang sudah melewati kajian yang matang & komprehensif bagaimana dengan wilayah
perbatasan terutama wilayah yang berbatasan dengan kabupaten tetangga. Mungkin saja telah dan
atau ada langkah khusus di sana...
3. Apa yang menjadi dasar pertimbangan Kec. Pasawahan menjadi salah satu kecamatan yang masuk
dalam rencana PSBB parsial sebagaimana di maksud di atas..
4. Ini yang banyak dipertanyakan & membuat berisik... KAPAN BANSOS terutama yang dari
KABUPATEN & PROVINSI realisasi.... Jangan katakan kepada kami selaku rahayat semua
terlambat karena masih belum/tidak akurat & validnya DATA.
5. Kalau ANGGOTA DE...WAN CIGA...NEA araya kitu....? Wabilkhusus ANGGOTA DE....WAN
DAPIL III..
Jangan kan bicara tufoksi... Suaranya saja nyaris tak terdengar.... teu cara keur kampanye na.... hihi
6. Kuring selaku rahayat HANYA INGIN ADA PERUBAHAN PERBAIKAN...
#suararahayatpasisian
#kuringrahayatpondoksalam
Didi Priady
Hasil Komen:
Rapidgibas Pondoksalam
Anggota dewan dapil 3 nu di dukung ku simkuring weuh pisan guna na saprak aya korona lapur pisan. Jauh jeung basa nu di ucap keun keur hayang jadi politik dagang hui hayang batian geuning.
Didin Syamsudin
Bila memang PSBB harus dipatuhi oleh seluruh warga masyarakat, salah satu yang harus menjadi perhatian serius adalah faktor penyebab terjadinya pelanggaran.
Ketika satu Keluarga yang harus mematuhi PSBB yang notabene tidak bisa beraktivitas (mencari penghasilan) maka Pemberi Perintah/Larangan keluar rumah, sangat pantas bahkan mungkin WAJIB memberi nafkah/ kebutuhan pokok harian.
Menurut informasi di Kab Purwakarta terdapat 200.000 an KK maka dengan segala upaya Pemerintah Daerah, dapat menghimpun sumber dananya entah CSR, entah Dana Bencana Alam dll.
Target Penerima Bantuan didata segera seakurat mungkin, untuk menghindari kericuhan pada waktunya.
Sebagai institusi yang berwenang menggunakan dana, SDM, fasilitas negara dansebagainya, diperkuat dengan HAK DISKRESI PEJABAT yang dijamin Undang-undang.
Sekedar berbagi informasi dan saran, sekaligus mengingatkan.
Semoga bermanfaat.
Iimkoimah
Haredang .... haredang
Mikiran Nana
Jang isi beuteung
Karunya ... karunya
Lier kudu di lock down 😥
Ari di jamin mah di lock down geus moal komen dakacukupan 🙏✌️✌️☺️
Eli Wati
Maka nya saya setuju kalau 17 kacamatan yang ada di wilayah kita ini semua di laksanakan PSBB BIAR ADIL....SANGSARA HIJI SANGSARA KABEH....ULAH WAWAREUHAN.....AYEUNA GEU GEUS RIPUH KOMO EUNGKE GEUS DI LAKSANAKAN PSBB....MENING URANG TEH DIJAMIN.....😢aya nu arek ngabantuan cuma omdo....matak ulah mere angin surga....tenang2 soteuh keur nu jararegut jeung nu geus menang....tp tuh loba nu ceurik ku kaayan kieu.....cing atuh bijaksana dalam mengambil langkah dan sikap keur urang sebagai rahayat truh....ayeuna na mah ewh kata miskin jeung mampuh....tp ayeuna mah ripuh jeur urang teuh....terkecuali jalma nu bener2 kadel duit na eta mah santai weh.....😢😂😂😂😂😂